Sabtu (9/11/24) siswa SMP Islam Sabilurrosyad mendapatkan sanksi dikarenakan siswa tersebut mempunyai alfa sholat dhuha yang lebih dari satu. Siswa diberi surat pernyataan (komitmen) yang harus ditandatangani oleh siswa itu sendiri, orang tua siswa, wali kelas, dan bapak kepala sekolah SMP Islam Sabilurrosyad.
Hal itu dikarenakan agar siswa menyadari kesalahannya dan mampu membuat komitmen untuk diri mereka sendiri dan tidak mengulangi hal yang sama lagi. Adapun isi dari surat komitmen yang tersebut adalah pernyataan siswa sebagai upaya untuk berubah, jumlah alfa mereka, kategori nilai yang diperoleh dari jumlah alfa, dan yang terakhir adalah tanda tangan.
Setelah siswa mendapatkan sanksi tersebut para siswa berbondong-bondong untuk menemui wali kelas dan kepala sekolah untuk meminta tanda tangan.Di saat siswa meminta tanda tangan kepada kepala sekolah satu persatu ditanya oleh kepala sekolah. Masing-masing siswa ditanya apakah bisa menjalankan komitmen yang mereka tulis tadi dengan baik.
Dan yang terakhir yaitu surat komitmen para siswa diberikan dan ditandatangani oleh masing-masing orang tua siswa ketika POS (paguyuban orang tua siswa) dan bagi orang tua siswa yang tidak bisa menghadiri POS tersebut maka akan dikirimkan melalui PDF dan ditandatangani secara online. Hal itu dilakukan agar orang tua siswa tersebut juga menjadi saksi atas komitmen yang dibuat oleh anak mereka tadi.